Minggu, 25 Januari 2015

My Mysterious Boys chap3


Author: Lee Jisoo
Editor: NHK, Han Sungra
Cast:  EXO Couple, dan artis KPop lainnya
Gender: YAOI, school life, romance       
Rate: T (K+++)
Chapter 3
Warning: BL(Boys Love) TYPOS
Sebenernya ini harusnya rate K+ tapi karna bahasa takut keberatan jadi T deh~~
~Happy Reading~

_Baekhyun pov_
`DEG’
Ehh… I-ini kenapa? Aneh.. kenapa dengan detak jantungku ini? Tadi biasa saja. Kenapa saat melihatnya tersenyum jantungku jadi berdebar-debar? Ahh… aigoo… ada apa ini? Kenapa mukaku panas sekali?! Aish!! Sepertinya aku juga mengenalnya, tapi dimana? Apa jangan-jangan namja yang aku tabrak tadi pagi? Memalukan! Mana tadi aku tidak sadar dia anak sekolahku. Dan sekarang aku sampai tidak mengingat wajahnya?! Aiissshhh… ada apa dengankuuu??
“Okeh.. Chanyeol kau duduk di bangku kosong di sebelah sana. Di sebelah Baekhyun.” Choi saem menunjuk bangku di sebelahku. Sontak saja aku kaget dan aku tahu aku tidak dapat menyembunyikan ekspresi memalukan ini. Aish! “Baekhyun! Kau tolong Chanyeol untuk beradaptasi dan mengajaknya berkeliling sekolah. Saem sedang ada tugas di luar sekarang, jadi sekarang kalian belajar sendiri. Jangan ribut ya! Bila saem mendengar kelas kalian ribut dari guru-guru di kelas sebelah, saem akan memberikan kalian hukuman terindah untuk kalian semua.” Ucap Choi saem santai dan tidak mepedulikan keringat dingin anak anak yang mendengar kalimat terakhirnya. ”Silahkan Chanyeol kau boleh duduk. Bila ada yang tidak kau mengerti tanyakan pada Baekhyun.” Ucap saem pada Chanyeol sambil mempersilannya duduk. “Nah! Saem tinggal dulu. Ingat pesan saem tadi.” Ucap saem sambil meninggalkan kelas. Membiarkanku terbengong-bengong atas ucapan saem tadi. Jadi, aku harus membawanya berkeliling dan selalu bersamanya selama dia beradatasi di sekolah? Sesudah kejadian memalukan tadi pagi. Aigoo.. bunuh aku sekarang juga…
_Baekhyun pov end_
_author pov_
 Chanyeol berjalan dengan santai menuju bangkunya dengan senyum tipis menghiasi bibirnya. Baekhyun yang sedari tadi sedang menenangkan dirinya dengan menundukan kepalanya dan di sandarkan ke meja. Luhan pun menyadari ada yang aneh dengan kelakuan sang adik, memutuskan untuk memerhatikan saja dari bangkunya. Chanyeol duduk di bangkunya dan membereskan barang-barangnya. Dia melihat Baekhyun yang masih menunduk, tersenyum tipis dengan sedikit smirk.
“Baekhyun-ssi.. gwencanayo? Apa kau sakit?” tanya Chanyeol seraya menepuk pundak Baekhyun.
“eh? Eo.. n-ne.. ne.. gwencana.” Jawab Baekhyun dengan tergagap dan gugup.
“senang ya kita dapat bertemu lagi!” ucap Chanyeol dengan senyum khasnya yang menampilkan deretan gigi putih nan rapih. Seketika muncul semburat merah di pipi putih Baekhyun. Baekhyun kembali menunduk sembari mengambil nafas panjang dan menghembuskannya.
“ahh.. ne.. mian untuk yang tadi pagi. Aku benar-benar tidak menyadari kau murid sekolahku.” Ucap baekhyun sambil menunduk lalu melihat chanyeol lagi.
“Ne.. Gwencana! Oh ya kita belum berkenalan secara formal. Park Chanyeol imnida.” Kata chanyeol sambil membungkukkan sedikit badannya dan mengulurkan tangannya.
“ah.. Byun Baekhyun imnida.” Ucap baekhyun dan membungkukkan sedikit badannya dan menyambut uluran tangan Chanyeol untuk berjabat tangan.
“hm.. nama yang manis seperti orangnya.” Chanyeol tersenyum manis memiringkan sedikit kepalanya menyandarkan kepalanya pada tangannya yang berada di meja.
Blush \(‘///’)/
Baekhyun membelalakkan matanya, mukanya memerah dengan sempurna. Dirasakannya jantungnya sempat berhenti berdetak tadi, dan langsung berdetak tidak karuan sekarang. Baekhyun mengerjap mendapatkan kesadarannya. Langsung memalingkan wajahnya dan menunduk.
“g-go-gomawo Chanyeol-ssi..” ucap baekhyun malu-malu dan sangat pelan dan masih dengan blushing yang sangat terlihat jelas. “emh.. aku mau ke kamar mandi dulu.” Ucap baekhyun hendak meninggalkan chanyeol, karna sekarang dia sudah berdiri.
“Tunggu!” sergah chanyeol, baekhyun melihat Chan yang sudah berdiri juga dari bangkunya. “aku ikut! Sekalian ingin berkeliling sekolah.”
“ahh.. emh..”  baekhyun berpikir sebentar, sebenarnya ia tak begitu ingin ke toilet. Ia ingin ke toilet hanya untuk menenangkan dirinya saja, dari chanyeol. Tapi kenapa dia harus melakukan itu? Pasti ada yang salah dengan dirinya. “ne.. ayo!” setujunya sambil tersenyum kecil. Dan kenapa ia tak dapat menolak permintaan itu? Biasanya dia paling pandai  menolak dengan halus. Tapi mengapa sekarang tidak bisa? Benar-benar ada yang salah.
Mereka pun meninggalkan kelas.
Dan di sisi kelas ada seseorang yang sedang tersenyum memperhatikan tingkah baekhyun.
TBC

Tidak ada komentar:

Posting Komentar